Sunday, January 13, 2013

Surga Bau Bau

Ingin bercerita sedikit tentang pantai yang sejak lama aku impi-impikan untuk bisa menginjakkan kaki disana :)
Kalian tau Kepulauan Bau Bau? Lokasinya berada di Pulau Buton, Sulawesi Tenggara.


Sejak lama, tepatnya sejak aku melihat sebuah acara jalan-jalan anak-anak di salah satu TV swasta, seketika aku berkeinginan besar untuk bisa kesana. Pantai selalu menjadi tempat favorite ku untuk bersantai. Dan pulau Bau Bau menyediakan itu semua gratis, dan masih asli.



Foto tersebut ku dapatkan dari salah satu situs besar dunia. Sama seperti yang aku lihat di TV. Asri dengan banyak pohon kelapa tumbuh subur bergoyang-goyang di tiup semilir angin. Tenang dan nyaman.


Kalian lihat air yang menggenang yang kita sebut laut tersebut? Indah sekali laksana kristal raksasa yang berdiri kokoh di atas bumi. Aku bahkan bisa merasakan betapa segarnya berada di dalam sana, bermain dengan percikan air, berenang beriringan dengan ikan-ikan yang seperti berbahagia hidup di air jernih.


Di dalamnya sendiri hidup terumbu karang yang begitu indah, menjadi tempat bermain hide and seek bagi para ikan. Aku sudah membayangkan apa yang aku ku lakukan jika bisa begitu dekat dengan para penghuni lautan. Bisa saja terdiam sejenak, bergembira atau berucap syukur. Ahhhh rasanya ingin sekali segera kesana :)


Hewan di atas ini bukan monster, ya bukan. Ini adalah undur-undur laut. Berdasarkan info yang kudapat dari (lagi-lagi) TV, hewan ini masih bersaudara dekat dengan keluarga crustacean atau yang biasa kita kenal udang.


Masyarakat sekitar pantai Bau Bau sendiri biasa menangkap undur-undur laut untuk mereka konsumsi. Google mengantarkan ku kepada salah satu blog seseorang yang mengatakan bahwa, "Undur-undur laut memiliki khasiat sama dengan undur-undur darat. Binatang ini mengandung asam lemak omega-3 (EPA dan DHA) tinggi.

Hasil penelitian mahasiswa Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, yakni Dindin Hidayatul Mursyidin, Salahuddin Muhammad, Dian Pribadi Perkasa, Sekendriana, dan Prabowo, menunjukkan bahwa undur-undur laut mengandung lemak total 17,22-21,56 persen. Kandungan asam lemak omega-3 total (EPA dan DHA) juga cukup tinggi, berkisar 7,75-14,48 persen lebih tinggi dibandingkan dengan jenis crustacea lain seperti udang, lobster, dan beberapa jenis kepiting.

Kandungan EPA (6,41-8,43 persen) lebih tinggi daripada DHA (1,34-6,57 persen). Penelitian kelima mahasiswa ini telah dipresentasikan dalam Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional di Surakarta."


Yang ku tau penduduk sekitar pantai juga sangat ramah kepada wisatawan. Jadi, apa lagi yang kalian tunggu? Masih berniat berwisata keluar negeri?

1 comment: